Pentingnya Mendidik Anak

Pengajian Imuslimah – Sabtu, 9 May 2009
Tempat : Kediaman Ibu Rini Maryanto
Pembicara : Bp. Ustadz Arifin Nababan
Moderator : Ibu Nilda
Tilawah Al Qur'an : Ibu Riva
Topik : Pentingnya pendidikan anak

Hadist Nabi Muhammad s.aw
- Apabila kamu melintas di kebun surga mampirlah
Taman surga yang dimaksud adalah majelis dzikir, membahas agama Allah

Mengaji berkumpul di majelis ilmu di majelis dzikir
- Akan menimbulkan ketenangan
- Allah memberikan rahmat
- Malaikat mengelilingi mereka
- Allah membanggakan kita di depan malaikat

Pendidikan anak2 pertama adalah di rumah, ibu yang mendidik.

PENTINGNYA MENDIDIK ANAK

Sistem hukum, kejujuran, kedisiplinan, kebersihan di USA selaras dengan Islam, tetapi dari sisi pendidikan anak di USA ada yang kurang baik yaitu masalah kebebasan sex.

Pengaruh lingkungan pendidikan anak yang tidak baik harus diperdalam pendidikan keislaman agar anak tidak terpengaruh.

Peran orang tua sangat penting. Dalam Al Quran An Nisa ayat 9, mengingatkan orang tua, hendaklah kamu (orang tua muslim) senantiasa merasa takut cemas khawatir, pada saat meninggalkan anak2, anak2 dalam keadaan lemah.

“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh sebab itu hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar (An Nisa ayat 9)

Renungkanlah
Bertekadlah untuk mempersiapkan generasi yang kuat, karena anak adalah titipan, maka didiklah dengan baik.

Jadikanlah suami/istriku dan anak2 ku menjadi pribadi yg sholehah. Sebelum kita menjadi ibupun harus dimulai perencanaan.

Dalam surat an Nahl dijelaskan: Allah yang mengeluarkan dari perut ibu, yang utama berfungsi adalah pendengaran, penglihatan dan hati. Dari seluruh panca indra yang penting adalah pendengaran.

Menjadikan anak Sholeh/Sholehah”
- Aqidah ; beri anak dengan nama yang baik, yang mengandung doa dan pujian
- Menggunting rambut
- Memberikan makanan yang halal
- Menciptakan lingkungan yang islami

Anak dibawah 5 tahun sangat dibentuk dalam lingkungan keluarganya.
Pembentukan karakter dilatih dari umur 1- 6 tahun, ini adalah umur yang paling efektif.

Imam Ibnu Dzauzi
Ranting2 pohon dalam bentuk ranting, masih bisa diluruskan dan dibentuk, tetapi setelah berbentuk pohon besar sudah sangat sulit diluruskan.

Orang yang belajar waktu kecil bagaikan mengukir di atas batu, jika belajar pada waktu besar bagaikan mengukir di atas air, tidak ada bekas.

Dalam surat Al Luqman dijelaskan:
1. Perkenalkan anak dengan Allah, dan masalah aqidah yang paling utama
2. Ajarkan sopan santun/Akhlak.
Anak bagaikan anak tangga bagi orang tua, sebagai pijakan orangtua untuk mencapai cita-cita

Bukan golongan pengikut Nabi Muhammad saw untuk
- Anak2 yang tidak menghormati ndan memuliakan orangtua
- Orangtua yang tidak menyayangi anak2


Jalaluddin Rakhmat mengutip sebuah puisi menarik.(Jalaluddin Rakhmat, 1996:187) Puisi itu karya Dorothy Law Nolte, yang berjudul Children Learn What They Live, yang mengungkapkan pentingnya mengkomunikasikan kasihsayang yang akan menciptakan perilaku baik pada anak-anak.

Jika anak dibesarkan dengan celaan, ia belajar memaki
Jika anak dibesarkan dengan permusuhan ia belajar berkelahi.
Jika anak dibesarkan dengan cemoohan, ia belajar rendah diri.
Jiak ia dibesarkan dengan hinaan, ia belajar menyesali diri.
Jika anak dibesarkan dengan toleransi, ia belajar menahan diri
Jika anak dibesarkan dengan dorongan, ia belajar percaya diri
Jika anak dibesarkan dengan pujian, ia belajar mengharagai.
Jiak ia dibesarkan dengan kasihsayang dan persahabatan,
ia belajar menemukan cinta dalam kehidupan.

Source:
keluarga ilahiyat benteng terakhir pendidikan moral

Mewujudkan anak sholeh tidak sederhana tetapi melalui proses yang panjang.


Doktrin pada anak, dalam surat Luqman dijelaskan”
- Muraqabah, pengawasan diri yang kuat, tanamkan pada anak
oSopan santun pada anak kepada orang tua.
oAllah akan lihat sekecil apapun yang engkau lakukan
oKesadaran bagaimana sulitnya ibu yang mengandung
oAllah akan membalas apapun yang engkau lakukan.

-Jangan lupa sholat
oAjarkan pada anak mulai usia 7 thn, setelah 10 thn pukul anak dengan kasih saying jika lalai sholat. Dan pisahkan tempat tidur anak.

-Peduli dengan kemungkaran. Contoh : jika melihat duri di jalan singkirkan
-Sabar dengan ujian
-Jangan bersikap sombong

Kesimpulan:

Anak adalah titipan Allah, jaga dan didiklah mereka untuk menjadi anak yang Sholeh/Sholehah.
Dan untuk menjadikan kita para orang tua pengikut nabi Muhammad Saw, yang mendidik anak2nya untuk senantiasa menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan Nya serta menghormati orang tua dan berbakti pada agama, bangsa dan Negara.

رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلاَةِ وَمِن ذُرِّيَّتِي رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَاء
Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan salat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku. (Surat Ibrahim ayat 40)

Semoga kita para orangtua diberi kemudahan oleh Allah untuk mendidik anak2 kita seperti yang Allah harapkan. Amien

رَبَّنَا آتِنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
"Wahai Tuhan kami berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)""." (Surat Al Kahf ayat 10)

Comments

Popular posts from this blog

Doa Majelis

Kupenuhi PanggilanMu ya Allah

Jodohku-Dibalik Perjuangan Seorang Ibu "Titi Marsutji Binti Iskak" (Part 3)